Selasa, 28 Oktober 2014

Steam Chicken Nugget

Sesuatu setiap nyoba resep baru, sesuatu setiap hari cari resep buat sarapan Reza (10m) buat gelitik giginya supaya nongol. Cari resep dari googling sana sini dan saya refisi untuk kosumsi reza yang belum boleh gula dan garam, jadilah menu ini :

Nugget Ayam Kukus
100 gram daging ayam giling/di cincang juga bisa
1 buah tahu tofu di potong kecil, cincang kasar
1 buah wortel, parut
Keju secukupnya, parut/dipotong kecil"
1 butir kuning telur
1 siung bawang putih, cincang halus/di geprek

  Cara membuat :
1.Campur semua bahan, aduk rata
2. Haluskan semua bahan dengan menggunakan blender
3.Masukkan ke dalam cetakan, kukus selama 15-20 menit
4. Setelah dingin, keluarkan dari cetakan, potong, sajikan

original recipe http://theurbanmama.com/articles/homemade-nugget.html

Kamis, 23 Oktober 2014

Macaroni Sayur Keju Kukus

Pengen bikin macaroni kukus buat sarapannya Reza, biar dia ga bosen, cari resep sana-sini yang praktis dan mengkombinasikan dari beberapa resep yang tadinya ribet alhasil dapatlah ramuan ala saya ; "MACARONI SAYUR KEJU KUKUS". Begitu posting di LE langsung dimasukkin ke websitenya, hehehe, yuk cek resep lengkapnya >>

http://langsungenak.com/2014/10/23/makaroni-sayur-keju-kukus-by-ana-amelia/

Selasa, 21 Oktober 2014

Steam Sponge Cake

STEAM SPONGE CAKE
(Sponge Cake Kukus)
Resep asli by Kanisha Ameeda

 Karena saya gak punya oven, kemudian saya membuat kue ini dengan di kukus. Teksturnya memang berbeda, kalau di kukus ketika matang, mengembang cantik, lembut bak kapas. Ketika saya potong pun lembut. Wanginya ketika baru matang, persis bolu-bolu yang di jual di toko kue, wangi telur dan manis. Kue dengan bahan yang simple ini sangat cocok untuk yang doyan ngemil tapi ga kepingin makan kue dengan tekstur yang 'berat'.
Terima kasih mbak Kanisha Ameeda, sponge cake kukus saya berhasil...:)




Bahan :
4 butir telur
120 gram gula pasir
120 gram tepung terigu
  60 gram margarin (dicairkan)
1/2 sdm emulsifer (sp/tbm/ovalet)
1/2 sdt vanilli

Cara membuat :
- kocok telur,gula dan emulsifer sampai mengembang, putih kental dan berjejak
- masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit lalu aduk rata
- masukkan vanilli dan terakhir masukkan margarin cair, aduk rata.. panggang selama 20 menit, saya kukus selama 20-30 menit dan tes tusuk, jika di garpu / lidi gak ada adonan yang menempel alias bersih, berarti sudah matang)

Jumat, 17 Oktober 2014

My new toy : BAKING

Ngemil adalah salah satu hobby saya. Karena saya orangnya laperan apalagi saya seorang busui jadilah lapar 2x lipat. Karena ngemil ini makin menjadi-jadi, jadilah sepanjang hari saya laper pingin ngemil ini-itu, tapi, kendalanya, kalo ngemil jajan terus lama-lama kantong jebol, pengeluaran rumah tangga pun semakin besar. Terlebih sekarang anak saya sudah MPASI jadilah bahan-bahan makanannya pun tercukupi, gapapa deh kalo saya dan suami harus irit jajan yang penting si kecil makan sehat setiap hari. Suatu hari saya ditegur suami, katanya jika saya ini tukang ngemil kenapa nggak bikin cemilan sendiri aja, coba resep-resep yang gampang, saya pikir, ah ngapain waktu saya terbagi menjadi 3 bagian : sebagai seorang ibu rumah tangga yang harus bebenah rumah sepanjang hari sampai ketika saya mau tidur malam pun adaaa aja kerjaan tambahan. Seorang istri yang harus mengurus kebutuhan suami. Dan seorang ibu yang harus mengurus dan merawat anak saya. Tadinya saya sempat nyiyir melihat ibu-ibu muda yang menyempatkan membuatkan cemilan sehat ala rumahan untuk baby-nya, saya pikir, kok bisa sempet"nya yah?, tapi berawal dari situlah saya sekarang lagi demen-demennya bikin kue. Ngenes cuma bisa liat doang tapi cuma kepengen bisa aja, lama-lama saya harus move on, daaaan...jadilah beberapa resep kue yang sudah saya coba, salah satunya yang saya post disini. Dan, karena saya newbie dalam sebuah grup masak memasak, alhamdulillah sesuatu, resep saya dimasukkan kedalam websitenya yang mana hanya resep terpilih saja yang dapat tayang. Yowis, langsung aja yah, sebelumnya, walaupun saya mantan desainer grafis, mantan guru bukan berarti dirumah ngoyo dan ga bisa berkarya, buktinya saya bisaaaaaaaaaaaaaa, hehehehe............ 

Resep banana  :
http://langsungenak.com/2014/10/16/cake-kukus-pisang-by-ana-amelia/





Jumat, 13 Juni 2014

Perlukah Sterilizer untuk perkap bayi...?


 Dari kacamata pribadi saya, ayo kita bahas plus minusnya :

PLUS :
- Merupakan alat pengering peralatan makan yang juga efektif membunuh kuman dan jamur pada peralatan makan keluarga serta mainan bayi. Dengan pemanasan s/d 70°C dapat melumpuhkan bakteri E-COLI penyebab penyakit diare, kolera, demam tifoid dan hepatitis A serta STAPHYLO COCCUS AUREUS penyebab keracunan makanan dan infeksi kulit sehingga dapat mensterilkan peralatan makan dengan baik.
- Rak terbuat dari bahan Stainless Steel sehingga tidak mudah berkarat, bisa dilepas dan mudah dibersihkan. Tersedia tempat tersendiri untuk sendok dan garpu. Penampung airnya mencegah sisa air tercecer, menjaga dapur anda tetap bersih.
- Ukuran alat: 533 mm x 372 mm dengan tinggi 373 mm
- Daya listrik: 236 watt
- Praktis, tinggal stel timernya.
Minus :
- Wattnya gede.
- Makan tempat kecuali kalo dapur momcan *momma cantik* gede, no problemo.
- Kalo baby udah gede alias udah makan di piring beling, mau diapain ini barang?. Bisa aja sih men-steril-kan piring makan kita atau alat-alat yang lain.
Namun, selain plus diatas, buat momcan yang memberikan susu botol pada si baby, kayaknya sih kudu wajib punya, karena dot dan pernak-iknya haruslah steril. Kalau saya bagaimana?. Saya sendiri gak pakai alat ini, karena selain space di dapur kecil, jadi cara men-steril-kan ala saya adalah manual. Caranya..?
- Masak air hingga matang, konon kalo air matang yang dimasak mendidih suhu nya sampai 1oo derajat celcius.
- Ketika sudah mendidih, diamkan dulu selama beberapa menit, kalo saya biasanya nunggu 5 menit, terserah saja kalo mau lebih dan kurang juga boleh.
- Lalu, rendamlah peralatan makan seperti piring, gelas, dot, sendok dan kawan-kawannya di dalam wadah kecil seperti baskom atau mangkok besar. Lalu, bilas lagi dengan air matang dan mulai membuat bubur / makanan baby.
Nah, mau manual atau otomatis intinya sih sama-sama usaha untuk men-steril-kan peralatan makan bayi. Jadi, kalo momcan ada uang lebih dan paling penting space lebih untuk naro ini di dapur, kenapa nggak?, namun, bijaklah sebelum membeli yah, karena 'perkakas' bayi itu gak selamanya bisa di pakai daripada waste it...?(pic : http://babyzania.com/panasonic-dsteril-sterilizer-and-dish-dryer-fd-s03s1)
... See you next post...

Senin, 09 Juni 2014

Produk andalan kulit kering

Assalamualaikum....

Kali ini posting saya akan bercerita mengenai kulit saya yang kering. Kulit saya termasuk tipe kulit keriiiiiiiiiing sekering keringnya. Apalagi kalo sudah musim pancaroba dimana kering panas melanda tiba-tiba bisa hujan di siang bolong dan kalo sudah begini temperatur jadi lembab dan keringetan di lipetan kulit. Hiiiy kalo sudah begini saya bisa garuk garuk terus karena keringetan. Kalopun mandi jadi gak seger karena sabun saya menyesuaikan kulit kering saya, jadilah sabun yang lembab alias mosturaisernya tinggi. Anehnya kulit saya malah semakin kering dan acara mandi pun jadi gak bersih. Begitu juga dengan kulit kepala. Karena kering juga, saya pake shampo yang ada pelembabnya walhasil malah keriiiiiiiiiiiiiiiiing dan ketombean, halah! aneh banget nih kulit, berarti ini kering+sensitif. Susah ya nemu produk sabun dan sampo yang sesuai dengan tipe kulit ini, kalo sabun cuci muka saya cocok banget pake Olay dan Loreal. Nah kalo sabun mandi....??? masa saya harus pake sabun bayi yg PH balanced? kalo sudah sensitif akut ya terpaksa. Setelah trial and error coba produk sana sini, saya cocok dengan body lotion Vaseline yang aloe vera. Kalo pelembab muka saya pilih Olay karena sangat sangat melembabkan, lalu sabun mandi....??

 Ternyata oh ternyata saya cocok, untu sementara, sama sabun Lux varian baru ini. Dan warna sabunnnya itu loh, menggelora banget, sensual. Warna maroon, ungu, dan saya belum coba varian baru lainnya, bener bener eksotis. Untuk lotion saya tidak mengoleskan terlalu banyak hanya oles tipis aja karena kalu banyak jadinya lembab dan kalau cuaca diluar lagi lembab malah jadi gatel, serba salah kan...?
Saya juga pernah mencoba produk sabun dan lotion goat milk alias susu kambing cocok sih tapiiiiiiii terlalu lembab, well... emang sih harus rajin merawat tubuh selebih setelah melahirkan, waduuuuh kulit ancur, karena ga sempat perawatan, karena udah keburu tepar ngurus anak. Tapi setelah anak saya usia 1 bulan ke atas masih bisa luluran sendiri di rumah, still pake krim malem, pelembab dan sabun cuci muka. Tapi saya bertekad untuk nyoba lulur korea di Bintaro sektor 2, mudah-mudahan kesempetan deh, amiiiiiiiiin.............. hehehe....................

Review Gendongan.Baby Carrier : Chicco On the Go

Assalamualaikum.......
Halo momma momma trendy dan apik....hehehehe... kali ini saya mau posting tentang produk gendongan merek Chicco. Setelah kelahiran kakak memang ada beberapa gendongan dari kado teman-teman. Namun, karena saya naik motor bersama suami masih ragu akan gendongan tersebut karena bentuknya belum pas, kegedean untuk kakak. Gak lama saya dapet kado dari kakak bapak saya, chicco ini. Pertama nyobain, enak, empuk sih. Trus ada pengikat modelnya kayak ransel bisa untuk 0++ month, kalo masih dibawah 4 bulan baby di gendong menghadap ke ibu. Kalo udah 4bulan menghadap ke depan. Pertama 'launcing' produk ini saya bawa kakak naik motor bersama suami jalan-jalan ke Liwo, lumayan enak juga. Trial kedua jalan-jalan ke Senayan City, foto asli seperti di bawah ini. Saya keliling mol dalam jangka waktu 2jam, ya pegel sih wajar tapi teteap enak dan nyaman di baby, malah dia kalo dibawa pake ini tertidur. Bisa saja sih saya bawa stroller kalo mau jalan-jalan, namun, saya mendidik anak saya belajar duduk dengan gendongan ini karena sering kali saya liat anak-anak yang udah gede udah bisa jalan masih aja di geret-geret didudukan di stroller, ini emaknya yang males apa anaknya yang males, biarlah saya yang pegal yang penting anak saya sudah mulai dilatih duduk sesuai umur dan kemampuannya. Well, kalo dibilang gendongan ini rekomended untuk berpergian dengan motor, mobil dan jalan jalan dikomplek, bentuknya yang stylish dan oke, mungkin aja ada momma diluar sana yang lagi mencari gendongan babynya mudah-mudahan review ini membantu yah, see you next post................ :) (NB: maap emaknya saya ke-crop mukanya, hehehehe)

Sabtu, 07 Juni 2014

Fedding baby ecetra

Assalamualaikum...

Setelah berfikir masak-masak tentang perlu gak perlu punya baby high chair, setelah beberapa minggu kakak mulai MPASI, awal-awal sih saya dudukan di bouncer Mastelanya, tapi lama-lama dia gag ngerasa nyaman duduk disitu, karena bouncer yang ini gak ada bantalan dan gak empuk, jadilah acara makan jadi merubah moodnya, kalau makannya alhamdulillah dia mau. Lalu setelah suami pulang dari Palembang, kakak ipar meminjamkan car seat pliko milik anak kembar mereka. Oke, jadi duduk distu aja dulu, but, gak selalu dia nyaman juga padahal udah ada bantalan, Mungkin car seat itu kurang tegak dan agak setengah tiduran, jadilah saya pangku, rempong..! Duh, kalo begini sih repot, lagian, kalo pake high chair kan ada meja nya, jadi saya bisa taro mangkok dan cangkirnya disitu. Suami saya teteup kekeuh gak mau beliin, karena balik ke teori ; "barang bayi cuma kepake sebentar", iya oke saya terima. Tapiiiiiiiiiiiiiiii....... yg tiap hari kasih makan atau nyuapin anak saya di rumah kan saya sendiri, gak kebayang kan repotnya. Setelah brosing sana-sini dapatlah seat booster yg seperti diposting sebelumnya itu yg paling 'murah'. Tak lama setelah itu saya iseng posting di status BB dan Fb saya soal takahi. Eh gak lama temen saya yang mau pindah ke Bandung mau jualin high chair pliko, takahi dan bonus baby cubesnya cuma under 500rb.....!!! YAY! rejeki siapa yang nolak, kalo beli satu-satu aja gak dapet sgitu. Setelah saya browsing, high chair yang mau saya beli dari temen saya aja harganya 800an, takahi harganya 297rb, baby cubes kalo yg merek Munckin 170rb, tentu saja saya mau sikat semua, hahaha, bukan lumayan lagi, rejeki ini mah, bisa dapet semua item itu hanya 357rb sajaaaaaaaaaaaaah, oke! saya harus nabung dari sekarang. Soal carseat karena dipinjamkan statusnya jadilah kalo itu dibalikin kakak mau makan dimana ya...? oke, hehehe, well saya harus nabung nih untuk membeli semua items ini, mudah-mudahan sih barangnya masih bagus krna temen saya cuma kepake sebentar barang-barang tersebut. Alhamdulillah, rejeki gag kemana...

Selasa, 03 Juni 2014

Tampil modis dengan hijab syari

Assalamualaikum....

Nemu tutorial hijab syari dan manis juga kan, yang penting sesuai syariah dan bebas tabaruj...! simple dan gag ribet, yes!










Tapi kalo mau bergaya sedikit dan tetap syari, bisa dilirik koleksi dari Zoya yang satu ini. Dan, NO Tabaruj yah...? hehehe....









Baby wishlist shopping

Assalamualaikum.............

Dassh...nampaknya blog utama ini jadi 'pindah aliran' menjadi catatan pribadi saya bukannya jualan, hehehe... oke.. ngomong soal jualan, semenjak saya punya baby saya memutuskan untuk berhenti bekerja namun saya tetap melanjutkan mencari uang dengan berjualan. Nampaknya berhenti bekerja bukan perkara gampang,karena ketika sudah punya anak pasti banyak kebutuhan lain yang harus di beli, 'alibi' nya begitu, hahaha...eh tapi serius loh.. saya sekarang sudah gak lagi belanja baju untuk saya melainkan belanja untuk kakak reza, anak saya. Saban hari saya browsing sana-sini karena seneng aja liat-liat perlengkapan baby. Nah, berhubung saya sudah gak lagi bekerja hanya jualan, sekarang jika ingin membeli sesuatu saya berfikir 1000x apakah perlu beli atau tidak. Keinginannya untuk belanja padahal hanya barang-barang perintilan, jadinya dilema mau mana dulu ya...? apa aja sih keinginan belanja saya....? daripada saya ber'contemplating' sendirian mendingan di sharing aja kali aja ada pembaca saya diluar sana yang ngalamain juga...

Beli apa gak..?

1. Lampu anti nyamuk dan pembersih udara dari debu
Kegunaan : Ini bukan sembarang lampu hias biasa namun ini berfungsi sebagai pembunuh nyamuk tanpa asap dan bahan pestisida dan pembersih udara dari debu. Sangat fungsional jadi gaperlu repot mantengin anak ketika tidur malam.

Mendesak / tidak mendesak : Karena, baby bisa aja dipakein baju dan celana panjang ketika tidur di malam hari, jadi aman. Dan kepala ditutupin topi tapi panas dan gak praktis sih. Intinya masih ada solusi lain. Tapiiii............. ini bisa jadi pembersih udara juga, ini sih pangkal keyakinan saya untuk beli.


2. Puku Nursery Container

Kegunaan : Wadah 'aman; dari kontaminasi debu dan kecoa di dapur.. Dibawahnya ada rak untuk menampung air yang menetes. Dan wadah ini tertutup jadi aman. Diwaktu semalam saya terbangun dari tidur tiba-tiba di lantai dapur ada kecoa, hiiiiiiiii..........mata saya langsung tertuju untuk menyelamatkan perlengkapan makan kakak yang di kapar di atas rak cucian bersih. Langsung saya larikan kedalam kulkas. Hummmmm......ngeri ngeri sedap.

Mendesak / tidak mendesak : Saya pikir bisa jadi mendesak mengingat ketika sehabis mencuci biar kering saya kapar begitu saja di rak cuci piring di dapur, namun dapur saya dapur yang tertutup dan toh kalopun kakak mau makan saya rendam terlebih dahulu dengan air panas bukan sterilizer karena suami saya gakan mau keluar uang lagi untuk membeli alat steril itu lagian kan masih bisa di cuci / rendam dengan air panas mendidih yang matang. Toh fungsinya sama, beda nya kalo sterilizer itu bukan kerjaan manual. Kalo cara konvesional kan kudu manasin air dulu sampe mateng.

Solusinya : Sehabis di cuci kering semua peralatan makan kakak saya trauh saja di dalam kulkas dan dimasukkan kedalam tupperware terlebih dahulu supaya gag terkontaminasi bau makanan yang ada di dalam kulkas dan kalo mau dipake tinggal dibilas lagi dengan air panas/hangat. Beres!.


3. Pigeon Feeding set mini

Kegunaan : Untuk makan baby. 
Mendesak / tidak mendesak : Hmmmm..... saat ini anak saya masih berumur 5bulan jalan ke 6bulan jadi kalau makan masih pake yang ada dulu. Tapiiiii.......... sendok dan mangkok masing-masing hanya ada 1. Kalo ada 2 bisa jadi cadangan. Apalagi kakak akan makan menambah porsi seiring bertumbuh umurnya. Dan disini ada mangkok dan sendok masing-masing 2. Jadi cukuplah koleksi peralatan makannya jadi kalo ada apa-apa masih ada cadangannya.



Hmmmmmmm.......... setelah menimbang dan membaca catatan saya sendiri, kalo begini kan jadi enak, ditulis dan di baca jadi saya bisa menyimpulkan dari tulisan saya. Sepertinya saya akan membeli feeding set mini terlebih dahulu sambil on the way menabung hasil jualan saya untuk membeli kontainer eh atao lampu anti nyamuk, nah, jadi keputusannya adalah ; beli feeding set mini dulu, yesssss... apalagi sebentar lagi Lebaran saya mudik ke Palembang naik mobil jadi perlu nih punya feeding set yang lebih dari satu, yes! segera menuju ke TKP!.



Rabu, 28 Mei 2014

Baby Food Equiptment container

Di Postingan saya sebelumnya bercerita mengenai 'petualangan' menjadi ibu baru beserta 'perkakas'nya, alhamdulillah semua barang-barang 'berat' hadiah atau lungsuran yang masih yahud, hehehe... sekarang anak saya sudah mulai makan dan 'perkakas'nya pun mulai beragam. Gak hanya alat makan si kakak saja namun tempat penyimpanan peralatan makannya juga ga boleh dijembreng gitu aja, untuk melindungi dari debu, hinggapan 'makhluk penghuni dapur', seperti serangga, cicak de-el. Maka, dipilihlah Tupperware si wadah
serba guna yang inshaa allah gak perlu diragukan lagi fungsi dan kualitasnya. Untuk wadah menyimpan makanan dan perlengakapan makan saya pilih tupperware, daripada gak dipakai. Dan ketika saya browsing ternyata di internet memang jualan segala macem barang termasuk perlkap bayi. Kemarin saya sempat menuju TKP baby shop melihat baby storage untuk perkap makan, ternyata mahal yeee bok. Segala macam memang bisa kita temukan di internet tapiiii kalo gak pinter memilah mana yang perlu di beli dan mana yang gak bisa kosumtif dan kebeli yang gak perlu loooooh.



TUPPERWARE yang mejeng di dapur untuk wadah menyimpan perkap makan bayi dan makanannya

STEAM IT!
Alhamdulillah ini juga kado pernikahan yang akan kepake ketika sudah mulai kukus mengkukus makanan MPASI kakak..








Ini perkakas tambahan untuk MPASI, untuk menu tinggal gugling atau tanya sama ibu saya, yang jelas Takahi akan masuk daftar saya untuk memasak nasi tim. Ganbatteeeeeeeeeee mommy................ :)

Senin, 19 Mei 2014

Babak baru sebagai seorang Ibu dan peralatannya :)

Assalamualaikum.........
Udah lama bangets semenjak saya melahirkan anak pertama tanggal 8 Desember 2013 gak nulis blog dan rasanya kangeeeeeeeeen banget nulis blog. Selain kesibukan baru sebagai seorang ibu memutuskan saya untuk berhenti kerja dan fokus mengurus anak pertama saya. Karena hasrat ingin nge-blog yg sudah tidak tertahankan, jadilah tanggung setiap mau nulis eit si ganteng malah bangun, yasudah, ngalah dulu yaaaah, hehehe..... palingan update-an saya berkisar produk baru jualan sprei saya itu juga buru-buru maaaaak....nah, sekarang alhamdulillah kakak sudah berumur 5 bulan, sebentar lagi siap-siap MPASI. Dan setelah saya brosing sana-sini tentang dunia per-MPASI-an, kok ya ribet banget yah...saya memutuskan untuk on the go sajalah, alias, jalanin saja, kalo soal makanan, keputusan saya jatuh pada tepung gasol karena organik dan mungkin coba kasih bubur susu rasa sayur dan buah, eits, sebelum sotoy lebih baik saya konsultasi dulu ke DSAnya si kakak, supaya anak gak jadi korban ke-sotoy-an orangtuanya, apalagi suami saya yg baweeeeel banget soal menu makanan pertama kakak...Jadi saran buat bu ibu yang lagi hamil atau sudah punya anak, sebaiknya banyak bertanya ke dokter dan membaca milis /blog kesehatan yang terpercaya ini untuk meperkaya wawasan kita sebagai ibu yang stand by di rumah dan bukan ibu pekerja dan satu lagi, anak bukan ladang eksperimen /coba-coba tanpa ilmu, jadi sebelum memberikan sesuatu kepada anak berkonsultasilah ke dokter. Ini sempat saya alami ketika kakak berumur 3bulan. Karena BBnya gag seheboh anak-anak orang, suami sempat menyuruh saya untuk memberikan sufor sebagai selingan, itupun jumlahnya sedikit saja. Tapi saya kekeuh menolak saran suami saya yg sotoy itu, hehehehe..maaf yah darling, lalu saya beberkan keunggulan ASI dan teteup kekeuh pd prinsip ; 'yu coba-coba kasih sufor, awas ya, ciaaaaaat', Jet Lee nya keluar, hahaha.... Tapi pada akirnya suami saya barulah mengerti ketika kami kontrol imunisasi kakak di bulan ke 3 dan 4. Jadi bu ibu, jeng, jeng, jangan kuatir deh kalo mendapati BB anak dibawah kurva pertumbuhan, yang perlu diingat ; selama anak sehat, tidak ada keluhan skesehatan, aktif, insya allah anak sehat. Masalah BB bukan masalah seumur hidup toh jika anak itu semakin besar BBnya akan berkurang semakin ia banyak bergerak dan beradaptasi dengan makanan. Walaupun sempat kuatir juga tapi percayalah, tiap anak beda dan jangan disamakan dengan anak orang lain karena hanya akan membuat diri kita tidak percaya diri dan stress!.. 

lanjut cerita, pas saya belanja baju bayi (nah ini moment paling menggiurkan bagi tiap calon ibu) saya gak mikir yang macem-macem beli ini-itu karena waktu belanja dikehamilan saya yang 7 bulan dan walaupun sudah tau jenis kelamin kakak (cowok) tapi teteap belanja baju-baju bayi berwarna netral saja. Waktu itu kita belanja gak banyak, baju, celana, hanya belanja setengah lusin-1lusin saja. Terus, beli tempat tidur bayi yang bisa dilipet, topi, kaos tangan, kaki, popok kain, gak ada deh kepikiran beli clodi-clodian, karena walaupun trends saya gak ikutan trend ini dan kalo menurut saya walaupun invest harga clodi itu mahal yah, yg penting simple, berhemat karena saya pikir jikalau kita belanja barang bayi terlalu lebay, bayi itu cepat sekali pertumbuhan badannya jadi apapun barang bayi hanya kepake sebentar saja, jadi sayang kannn beli bagus-bagus cuma kepake sebentar, lebih baik uangnya dinvestasi untuk kebutuhan bayi ketika ia besar nanti dan barang yang sifatnya kepake lama. Nah, kalo soal barang-barang bayi yang lainnya, saya nerima banyaaaak banget dari kado-kado (alhamdulillah 100x...) dan kalo baju terima baju lungsuran dari kakak ipar dan ada juga beberapa baju baru. Barang-barang keperluan bayi yang saya dapat dari kado juga lumayan 'sesuatu' makanya saya bersyukur banget, nah apa aja barang-barangnya.....?



1. Stroller Elle (ini lungsuran dari kakak ipar dan lumayan banget kan kalo beli...hehehe..)
2. Penghangat ASI  (saya mengoptimalkan ASIX, dan alhamdulillah saya gag mikir macem-macem jadi ASI keluar lancar mulai dari setelah lahir dan hingga saat ini bahkan netes-netes, tapi teteap diusahakan menjaga asupan, pokoknya banyak makan aja moms dan rajin di message.
 3. Mastela baby bather, walaupun merosot-rosot tapi lumayan membantulah ketika mandiin anak, asal bener-bener dipegang dan jangan di tinggal yah moms..
 4. Mastela baby bouncer, nah, sebelum menjadi momok, fungsikan bouncer ini ketika moms lagi bener-bener repot gak bisa megangin atau nemenin baby seharian, ini pun kalo usianya bener-benar sudah bisa didudukkan. Soalnya kalo bayi itu udah nyaman pastiiii dia gakan mau kemana-mana lagi, bayi itu tempat mainnya di kasur, tergantungt tiap' anak sih, perlengkapan bayi semacam ini hanya dipakai jika perlu dan  fungsinya bisa juga untuk melatih kemampuan motoriknya. Kalo saya sih mulai pake ini ketika kakak umur 4bulan. Dan dia pun gak betah lama-lama. Dan gak lama kemudian saya taro kasur lagi.... :)
 5. MagMag by Pigeon
Kata ibu saya, wah ini lumayannnn, Pigeon gitu loh, hahaha....yah ini cangkir untuk men-'training' anak ketika dia sudah mulai makan. Which is 1 bulan lagi, heehhe....
6. Chicco Go, gendongan bayi
Gendongan bayi sebenernya ada beberapa tapi diantara yang lain ini brand yang cukup wellknown dan kepake untuk kakak. Ketika pertama kali ngemol pake gendogan ini, bentuknya juga oke kan..? :D
(foto barang aslinya ada di first line)






7.
Sisa kado yang lain antaranya, baju-baju jumper, legging, sprei, kaos, celana, sendal, jaket dan banyaaaaaak semua dari kado, makanya suami sudah wanti-wanti belanja bajunya sedikit aja karena nanti takutnya orang ngadoin, eh bener aja ternyata, hehehe....kalo saya malah ketagihan brosing baju-baju bayi karena lucu-lucu hanya  brosing aja karena kalo diturutin semua bisa dol dompet. Yang paling semanagt banget ngadoin kakak adalah emak bapak saya, sang emak beliin kaso dan legging dri H & M yang lucuuuu banget, nanti deh kapan' di foto yah, makasih ya nenek - kakek......


Nah, kali ini saya benar-benar harus beli nih, untuk persiapan MPASI, sisanya ada beberapa wishlist untuk kebutuhan bayi kedepan dan ini sudah dipikirkan masak-masak sebelum membeli, barang-barang ini kemungkinan bisa dipakai jangka panjang /pemakaian yang lama ;


 1. Takahi Slow Cooker
Untuk membuat ansi tim, praktis, tinggal cemplung. Investasi yang bisa kepake selaam beberapa bulan kedepan dan mungkin saya bisa makan nasi tim juga kan..?hehehe...

2. Pigeon Foodmaker
Untuk makanan bayi yang lain, jika kakak ingin minum jus, ngulek, gamungkin pake ulekan batu juga kan, hahaha....

3. High Chair.
Kira-kira yang seperti pic ini yang saya cari. Kenapa?, karena kalo beli yang high chair alias kursi tinggi, kemungkinan akan kepake sebentar karena bobot anak akan bertambah jadilah saya pilih yang model duduk dibawah dan bisa dilipet. Kalopun mau duduk tinggi tinggal taro diatas bangku / meja..? mungkinkah..? will see... dan bujet saya untuk ini hanya
500rb dan saya sudah nemu kursi makan di bawah harga tersebut, hehehe, tinggal ajukan proposal ke suami mudah-mudahan di approve karena, well, suami saya termasuk bukan tipe yang langsung beli melainkan dipikir dulu atau kalo saudara punya kita prefer pinjem, jadi uangnya bisa kesimpen banyak untuk keperluan yang lain.

4. Playmat
Playmat atau alas main bayi ukuran 2 x1.2m, kesana kemari saya blogging cari alas main bayi yang besar harga terjangkau, setelah hampir mau pesan balmut bahan katun jepang tapi kok ya ukuran kecil, akirnya keputusan jatuh pada alas main buatan lokal keluaran evamate, ini akan kepake lama, kalopun ini bahannya tipis dan kalo kejedug sakit, untuk sementara saya simpan dulu dijadikkan alas springbed atau tempat tidur, karena kita tidur di bawah, dan dikeluarkan sampe pada waktunya tepat, mungkin kalo sudah bisa duduk dan merangkak. Dan kalo dilihat-lihat barang ini gak hanya kepake
untuk baby saja tapi kepake untuk siapa aja karena ini kan fungsinya sebagai alas sama seperti karpet. Dan enaknya alas ini waterproof jadi bisa dibersihkan dengan lap jika basah.
 

Selain barang-barang di atas yang 'wajib' punya, sebagai ibu yang menyusui full time di rumah, saya juga memiliki 'aksesoris' penting dalam kegiatan menyusui, salah satunya ;

 1. Medela cream
krim yang membantu keluhan lecet pada puting dan kult kering di sekitar puting. Berbahan dasar lanolin dan hypoallergenic jadi aman jika tertelan bayi.





2. Pigeon Breast Pad
Untuk meresap cairan ASI yang menetes.
3. Bantal Menyusui
Membantu banget karena selain membuat bayi nyaman sang ibu juga gak pegel, bahkan sampai anak saya tertidur-tidur kalo lagi mimik...









Oke, segini dulu curahan saya sebagai newmom, mudah-mudahan ada tips yang bermanfaat bagi moms yang baca, see you next post yaaa...........

Jumat, 11 April 2014

The Amazing polkadot



Who does'nt love polka... ? They just amazing, flirty and sassy. And thanks GOD! we finally have it that cute pattern. In 16 different colour. So grab and order it!  :)

CUSTOMIZE CUSHION PILLOW COVER

NOW! Menerima pemasanan sarung bantal sofa dan bantal lantai dengan ukuran customize. Minimal order 2 pcs.

Jumat, 14 Maret 2014

JUAL : QUILT COVER handmade nih moms.. :)



Sekilas mengenai quilt cover. Apa sih quilt cover itu?. Quilt cover adalah ; sarung bed cover yg memiliki resleting atau kancing, jadi dacronnya bisa di isi. Bagi moms yang ingin atau sedang mencari dimana ya barang ini di jual, sekarang kami menerima pemesanan quilt cover. Untuk kisaran harga dan info lebih lanjut silahkan hubungi Amel sprei dan bed cover, silahkan di PM atau add di BB,, happy shopping...

Daftar Blog Saya

Mengenai Saya

Foto saya
Menjual koleksi set sprei dengan berbagai motif anak, dewasa dan bedcover. Terima pemesanan sarung bantal, bed cover saja. Also, quilt cover.

Arsip Blog

Pengikut

Daftar Blog Saya